Selamat Jalan Papa...
Papa terkasih dengan air mata dan dengan penuh kasih Kuhaturkan syukur dan terima kasih Atas anugerah kehidupan Atas segala korban dan jasa Atas semua yang tiada henti telah mengalir dari pribadimu, Papa Papa tersayang... Dari hari ke hari engkau mengasuh dengan penuh kasih Betapa besar perhatian, korban dan usaha Untuk membesarkanku Aku tak mampu menghitung semua jasamu, Papa.. Aku tidak sanggup mengukur kebesaran hatimu Untuk terus memelihara dan menuntunku. Segala yang papa korbankan untukku, Semuanya tetap bersemi dalam hati dan kalbu. Kemana dan di mana saja, aku berada.. Semua itu akan terus mengingatkanku akan pribadimu, Papa. Walau sekarang aku tidak hadir untuk memandangmu yang terakhir kali, Aku yakin Papa. Engkau akan tetap mendoakanku di hadirat Tuhan. Tolong doakan aku bersama suami dan anak-anak. Kami di Canberra mendoakan perjalananmu Papa. Kami di Canberra tetap rukun dan tetap menjaga anugerah dan kasih Tuhan, yang telah Tuhan sendiri tanamkan dalam hati kami, Berkat usaha dan perjuangan Papa Papa tersayang.. Jarak Canberra-Kupang terlalu jauh Namun angin Selatan akan secepatnya membawa suara tangisanku. Supaya aku pun hadir di sisi tubuhmu yang sudah kaku Papa..., selamat jalan! Sekali lagi jangan lupa anakmu, Ivonny, suamiku, dan anak-anak. Papa, namamu harum dalam hidupku Papa, namamu sungguh berarti dalam keluargaku. Papa, namamu tetap kukenang sepanjang masa. Papa, tiada sesuatu yang senilai korban dan perhatianmu bagiku.. 12 Juni 2002 Vonny - Andy, Ben, Eddy, Grace